Dokumen Jakstra PB 2015-2019 ini disusun berdasarkan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana (UU No. 24/2007), RPJMN 2015-2019, Naskah Akademis Rencana Nasional Penanggulangan Bencana (Renas PB) 2015-2019, dan Sendai Framework for Disaster Risk Reduction (SFDRR) 2015-2030.
Sistem Manajemen Penanggulangan Bencana Alam Dalam Rangka Mengurangi Dampak Kerusakan Jalan Dan Jembatan. Jakarta: Puslitbang Jalan dan Jembatan 9. Badan Nasional Penanggulangan Bencana. 2008. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 4 Tahun 2008 Tentang Pedoman Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana. Adapun banjir itu disebabkan meluapnya air Sungai Lematang. BPBD Lahat mencatat warga yang terdampak banjir sejak Kamis pagi sekitar pukul 06.00 WIB menembus 3.000 jiwa. Jembatan Tanjung Sirih yang menghubungkan Lahat-Kota Pagar Alam lewat Gumay Ulu ditutup sementara akibat banjir yang masih berlangsung. Hal ini karena ketinggian air sudah Dalam makalah yang sama Yuwono (2005) juga mengungkapkan pengurangan luas hutan dari 36% menjadi 25%, 15% dan 0% akan menaikkan puncak banjir berturut-turut 12,7%, 58,7% dan 90,4%. Menurut Yuwono (2005) pengurangan luas hutan dari 36% menjadi 25%, 15% dan 0% akan meningkatkan laju erosi sebesar 10%, 60% dan 90%.Publikasi mutakhir tentang manajemen bencana, telah terjadi perubahan paradigma. Sebagai misal di Bangladesh dan Vietnam , khususnya yang hidup di daerah aliran sungai Mekong , yang semulanya bermimpi untuk bebas dari banjir ( free from flood ), akhirnya memutuskan untuk hidup bersama banjir ( living with flood ).
menjenuhi tanah di atas bidang luncur. Bencana alam tanah longsor dapat terjadi karena pola pemanfaatan lahan yang tidak mengikuti kaidah kelestarian lingkungan, seperti gundulnya hutan sehingga infiltrasi air hujan berjalan lancar. Hujan lebat pada awal musim dapat menimbulkan bencana longsor. PenyebabB. MACAM MACAM GEMPA BUMI 1. Gempa bumi vulkanik ( Gunung Api ) ; Gempa bumi ini terjadi akibat adanya aktivitas magma, yang biasa terjadi sebelum gunung api meletus. Apabila keaktifannya semakin tinggi maka akan menyebabkan timbulnya ledakan yang juga akan menimbulkan terjadinya gempabumi. Berikut adalah macam-macam bencana alam yang terjadi di Indonesia, diantaranya: Tsunami, Banjir, Kebakaran, Longsor, Gunung Berapi, Kekeringan dan Abrasi. Indikator Keberhasilan. Setelah mempelajari bab ini, peserta diklat mengerti tentang terminologi pencegahan dan mitigasi serta tahapan-tahapan dalam Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor (BNPB, 2012). Pasca bencana mengakibatkan dampak buruk bagi lingkungan sekitar salah satunya adalah kerusakan lingkungan. Tahun 2010 tentang Mitigasi Bencana di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. Pasal 15 ayat (2) menyatakan bahwa kegiatan struktur/fisik untuk mitigasi terhadap jenis bencana tsunami sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2) huruf b dalam Peraturan Pemerintah ini meliputi: a. penyediaan sistem peringatan dini; risiko dan membangun ketangguhan terhadap bencana alam dan non-alam, terutama dalam 20 tahun terakhir ini (Aitsi-Selmi et al., 2015). Pengembangan ilmu dan penelitian tentang bencana juga terus berkembang. Namun demikian belum banyak diskusi yang membahas tentang peran ilmu pengetahuan dalam manajemen bencana. NYWz.